QRIS Melebar ke Mancanegara

18 August 2025

QRIS Melebar ke Mancanegara


 

man
qris di mancanegara

Di era digital saat ini, metode pembayaran terus berkembang dengan cepat. Salah satu inovasi pembayaran digital yang menarik perhatian adalah QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard). Awalnya hadir sebagai standar pembayaran digital di dalam negeri, QRIS kini melebar ke mancanegara dan mulai merambah zona internasional. Fenomena ini tentu membawa banyak manfaat sekaligus kritik, terutama dari negara-negara besar seperti Amerika Serikat.

Apa Itu QRIS ?
QRIS adalah standar kode QR yang dibuat oleh Bank Indonesia sebagai alat memudahkan transaksi pembayaran digital di Indonesia. Dengan QRIS, semua pembayaran menggunakan kode QR dari berbagai penyedia layanan (e-wallet, bank, fintech) bisa dilakukan lewat satu sistem yang terpadu. Ini menghilangkan kerumitan harus menggunakan banyak aplikasi dan kode QR berbeda untuk setiap layanan. 

QRIS mempermudah masyarakat bertransaksi, mendukung inklusi keuangan, dan memasukkan lebih banyak sektor ke dalam ekonomi digital. Karena kepraktisan dan integrasinya, QRIS menjadi penting yaitu dalam beberapa tahun terakhir QRIS berhasil menggeser menjadi cara pembayaran tunai menjadi non-tunai maupun nontunai yang terstandardisasi.

Negara yang Sudah Bisa Melayani QRIS
Salah satu berita terbaru yang menarik dari CNBC Indonesia menyebutkan bahwa QRIS kini sudah diterima di beberapa negara. Artinya, wisatawan Indonesia yang berkunjung ke negara-negara tersebut bisa menggunakan QRIS untuk melakukan pembayaran, tanpa harus menukar uang tunai atau menggunakan kartu kredit.

Negara-negara yang kini sudah mendukung pembayaran QRIS antara lain Singapura, Malaysia, Thailand, dan beberapa negara lain di Asia Tenggara. Ini tentu menjadi pintu gerbang besar bagi ekspansi QRIS di tingkat global. Dengan hadir di luar negeri, QRIS menjadi satu-satunya sistem pembayaran digital asli Indonesia yang menembus pasar internasional.

QRIS Memiliki Kekuatan Powerful di Dunia Pembayaran Digital
Menurut laporan CNBC Research, kehadiran QRIS memiliki bukti nyata sebagai sistem pembayaran yang powerful. Apa yang membuatnya kuat? Ada beberapa faktor:

1. Standardisasi dan Interoperabilitas: QRIS menggabungkan berbagai penyedia pembayaran dalam satu kode QR, membuatnya mudah digunakan di banyak lokasi dan oleh banyak penyedia jasa keuangan.

2. Biaya Rendah dan Efisiensi Transaksi: Bagi pedagang, QRIS menawarkan biaya transaksi yang relatif rendah dibandingkan kartu kredit dan debit internasional. Sebaliknya bagi konsumen, transaksi bisa dilakukan cepat dan tanpa perlu membawa uang tunai.

3. Pengaruh Ekonomi dan Diplomasi Digital: QRIS menjadi simbol kemajuan teknologi keuangan Indonesia yang sudah diakui secara regional. Ini meningkatkan posisi Indonesia sebagai pemain digital fintech yang kuat di kawasan Asia Tenggara.

4. Kemudahan Adoptasi: QRIS digunakan oleh jutaan pelaku UMKM di dalam negeri dan mulai diperkenalkan di luar negeri, memudahkan adaptasi dan pengembangan ekosistem digital payment.

Kritik dan Reaksi dari Amerika Serikat
Walaupun QRIS dipuji sebagai inovasi keuangan yang powerful dan mulai mendunia, Amerika Serikat mengeluarkan kritik keras terkait kebangkitan sistem pembayaran asal Indonesia ini. Dari laporan Metro TV News, ada kajian bahwa AS memandang keberadaan QRIS dan juga sistem pembayaran nasional lain seperti GPN berpotensi mengurangi dominasi perusahaan-perusahaan teknologi pembayaran berbasis AS, seperti Visa, Mastercard, dan PayPal.

Kritik ini sebagian besar berdasar pada:

  • Isu Keamanan dan Privasi Data: AS mempertanyakan standar keamanan QRIS dan bagaimana data transaksi dipantau oleh pemerintah Indonesia.
  • Pengaruh Geopolitik: Adanya pembayaran QRIS di mancanegara dianggap berpotensi menurunkan pengaruh AS dalam sistem keuangan global.
  • Persaingan Bisnis: QRIS sebagai alat transaksi yang lebih murah dan efisien, jelas menjadi ancaman bisnis dari perusahaan-perusahaan pembayaran digital AS.

Meski kritik datang, hal ini justru menegaskan bahwa QRIS sudah menjadi kekuatan baru yang diperhitungkan dunia.

sumber berita: cnbc-negarametrotvnewscnbc-powerful

0 comments :

Post a Comment