usaha

Showing posts with label usaha. Show all posts
Showing posts with label usaha. Show all posts

19 April 2025

Bongkar Muat Pelabuhan Tanjung Priok Bikin Macet


 

pri
macet

Kemacetan di sekitar Pelabuhan Tanjung Priok kembali menjadi sorotan. Kenapa ini terjadi? Aktivitas bongkar muat kapal (di luar jadwal) yang memicu antrean panjang truk hingga tumpsh ke jalan di luar pelabuhan. Deretan truk ini, pada akhirnya, menghambat lalu lintas jalan kendaraan lainnya di luar pelabuhan tanjung priok.

Kapal Bongkar Muat di Luar Jadwal  
Pelindo mencatat ada peningkatan volume barang yang masuk ke Tanjung Priok. Namun, masalah utama justru datang dari 3 kapal yang melakukan bongkar muat di luar jadwal.  

Apa dampaknya?  
  • Truk pengangkut barang menumpuk karena harus menunggu giliran.  
  • Jalur logistik tersendat, memengaruhi distribusi barang ke seluruh Indonesia.  
  • Warga sekitar terkena imbas kemacetan yang bisa berjam-jam.  

Pelindo telah berkoordinasi dengan KSOP (Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan) untuk menertibkan jadwal bongkar muat. Tapi, mengapa masih terjadi pelanggaran?  

Jadwal Bongkar Muat yang Harus Diperketat  
Pelabuhan Tanjung Priok adalah gerbang logistik terbesar di Indonesia, sehingga setiap keterlambatan bisa berdampak nasional. Idealnya, kapal harus patuh pada time slot yang sudah ditentukan. Namun, beberapa faktor menyebabkan pelanggaran jadwal:  
Keterlambatan kapal dari pelabuhan sebelumnya karena cuaca atau masalah teknis.  
Kurangnya disiplin operator kapal yang memaksakan bongkar muat meski di luar jadwal.  
Kapasitas pelabuhan yang sudah overload, terutama saat lonjakan volume barang.  

Solusinya?  
  • Penegakan sanksi tegas bagi kapal yang melanggar jadwal.  
  • Optimalisasi sistem antrean digital untuk meminimalkan penumpukan truk.  
  • Penambahan lapangan penumpukan sementara agar truk tidak memadati jalan umum.  

Peran KSOP dalam Mengatur Aktivitas Pelabuhan  
KSOP sebagai otoritas pelabuhan memiliki wewenang untuk membatasi aktivitas bongkar muat jika dinilai mengganggu kelancaran logistik. KSOP Tanjung Priok telah memberlakukan pembatasan operasional pada hari tertentu untuk mengurangi kemacetan.  

Evaluasi lebih lanjut  
  • Apakah pembatasan cukup efektif, atau justru memindahkan masalah ke hari lain?  
  • Perlukah penambahan shift malam untuk bongkar muat agar tidak membebani jam sibuk?  
  • Bagaimana Koordinasi dengan Pemprov DKI untuk mengatur arus truk di luar pelabuhan?
 
sumber berita: kompascnnsindonews

10 December 2024

Kebijakan Mendorong Bank


 

keb
Kebijakan

Kebijakan industri keuangan dan perbankan di Indonesia saat ini berada dalam fase transisi yang menarik, terutama dengan adanya pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto. Dalam konteks ini, berbagai kebijakan yang diambil oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI) menjadi sorotan utama, terutama terkait dengan pengelolaan utang dan penguatan sektor perbankan.

Kebijakan Perbankan di Era Presiden Prabowo
Dengan dilantiknya Prabowo sebagai presiden, banyak yang mengharapkan adanya perubahan signifikan dalam kebijakan industri keuangan. Salah satu langkah awal yang diambil adalah penekanan pada penghapusan utang bagi petani, nelayan, dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Langkah ini bertujuan untuk meringankan beban ekonomi kelompok yang selama ini terpinggirkan[1]. Kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif.

Dampak terhadap Sektor Perbankan

Kebijakan penghapusan utang ini tentu saja berdampak langsung pada sektor perbankan. Bank-bank di Indonesia diharapkan dapat panen cuan dari peningkatan aktivitas ekonomi yang mungkin terjadi akibat kebijakan tersebut. Dengan lebih banyak masyarakat yang tidak terbebani utang, ada harapan akan peningkatan konsumsi dan investasi. Namun, tantangan tetap ada, terutama dalam hal bagaimana bank dapat menyesuaikan diri dengan perubahan kebijakan ini tanpa mengorbankan kesehatan finansial mereka.

Tantangan dan Peluang
Sektor perbankan menghadapi sejumlah tantangan dalam menghadapi kebijakan baru ini. Pertama, ada risiko meningkatnya ketidakpastian ekonomi global yang dapat mempengaruhi stabilitas keuangan domestik. BI diperkirakan akan menurunkan suku bunga acuan untuk merangsang pertumbuhan ekonomi, namun hal ini juga harus diimbangi dengan pengawasan yang ketat untuk menghindari risiko inflasi. Kedua, bank-bank harus beradaptasi dengan perubahan regulasi yang mungkin terjadi seiring dengan implementasi kebijakan baru. OJK telah menetapkan beberapa prioritas kebijakan untuk memperkuat sektor jasa keuangan, termasuk peningkatan daya saing dan integrasi pengawasan. Ini menjadi penting agar bank dapat beroperasi dalam lingkungan yang lebih stabil dan terprediksi.

Peluang Pertumbuhan

Di sisi lain, ada peluang besar bagi bank untuk tumbuh melalui inovasi dan digitalisasi. Dengan meningkatnya penggunaan teknologi dalam layanan keuangan, bank dapat menawarkan produk yang lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat. OJK juga mendorong pendalaman pasar keuangan yang berorientasi pada peningkatan likuiditas dan daya saing. Ini memberi kesempatan bagi bank untuk memperluas basis nasabah mereka dan meningkatkan profitabilitas.

Angin Segar
Secara keseluruhan, kebijakan industri keuangan dan perbankan di era pemerintahan Prabowo Subianto membawa angin segar bagi sektor ini. Meskipun tantangan tetap ada, seperti ketidakpastian global dan penyesuaian regulasi, peluang untuk pertumbuhan melalui inovasi dan penghapusan utang memberikan harapan baru bagi perekonomian Indonesia. Bank-bank perlu bersiap untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan ini agar dapat memanfaatkan momentum positif yang ada.
 

25 November 2024

Pekerja Serabutan di Indonesia


 

pek
Pekerja Serabutan

Di Indonesia, pekerja serabutan sering kali menjadi kelompok yang terabaikan dalam diskusi mengenai kesejahteraan sosial dan ekonomi. Mereka mencakup individu yang melakukan berbagai pekerjaan tidak tetap, seperti buruh harian, pedagang kaki lima, hingga pekerja lepas. Meskipun kontribusi mereka signifikan terhadap perekonomian, banyak dari mereka menghadapi tantangan besar, terutama dalam hal biaya hidup dan persiapan untuk masa depan, termasuk pensiun.

Tantangan Ekonomi yang Dihadapi
Salah satu tantangan utama bagi pekerja serabutan adalah ketidakpastian pendapatan. Tanpa gaji tetap, penghasilan mereka sangat bergantung pada jumlah pekerjaan yang dapat dilakukan setiap hari. Hal ini membuat perencanaan keuangan menjadi sulit, terutama ketika biaya hidup terus meningkat. Banyak pekerja serabutan tidak memiliki tabungan yang cukup untuk menghadapi keadaan darurat atau masa pensiun, sehingga mereka berada dalam posisi yang rentan.

Pentingnya Program Jaminan Hari Tua
Untuk mengatasi masalah ini, BPJS Ketenagakerjaan telah mendorong pekerja serabutan untuk berpartisipasi dalam program Jaminan Hari Tua (JHT). Program ini dirancang untuk memberikan perlindungan finansial bagi pekerja ketika mereka tidak lagi mampu bekerja. Dengan mengikuti program ini, pekerja serabutan dapat memiliki dana pensiun yang membantu memenuhi kebutuhan hidup di masa tua. Namun, meskipun program ini tersedia, tingkat partisipasi pekerja serabutan masih rendah. Banyak dari mereka tidak menyadari pentingnya memiliki dana pensiun atau merasa bahwa iuran bulanan terlalu berat untuk ditanggung. Ini menunjukkan perlunya edukasi lebih lanjut mengenai manfaat jaminan sosial dan cara mengelola keuangan pribadi.

Stigma Sosial dan Akses Pembiayaan
Pekerja serabutan juga sering menghadapi stigma sosial yang membuat mereka dipandang rendah oleh masyarakat. Pandangan ini dapat memengaruhi harga diri dan motivasi mereka untuk mencari pekerjaan yang lebih baik. Selain itu, banyak dari mereka kesulitan mendapatkan akses ke pembiayaan atau pinjaman dari bank karena tidak memiliki catatan kredit atau jaminan yang diperlukan, bahkan tidak punya pendapatan tetap.

Perbandingan dengan Negara Lain
Menarik untuk dicatat bahwa di negara-negara seperti Kenya dan Zimbabwe, pekerja serabutan memiliki akses yang lebih baik terhadap program pensiun. Di sana, pemerintah telah mengembangkan sistem yang lebih inklusif untuk melindungi pekerja informal sehingga mereka dapat memiliki dana pensiun yang memadai. Hal ini menjadi pelajaran berharga bagi Indonesia untuk meningkatkan sistem perlindungan sosial bagi pekerja serabutan.

Kesimpulan
Perjuangan para pekerja serabutan di Indonesia mencerminkan tantangan yang lebih besar dalam sistem ekonomi dan sosial kita. Dengan biaya hidup yang terus meningkat dan kurangnya jaminan pensiun, mereka berada dalam posisi yang rentan. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan lembaga terkait untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya program jaminan sosial serta memberikan dukungan yang lebih baik bagi pekerja serabutan. Hanya dengan cara ini kita dapat memastikan bahwa mereka tidak hanya bertahan hidup tetapi juga memiliki masa depan yang lebih baik.
 
sumber berita: bpjamsosteknegara lain

24 November 2024

Pertumbuhan Dana Pensiun Indonesia


 

per
Pertumbuhan

Pertumbuhan dana pensiun di Indonesia menjadi topik yang semakin penting seiring meningkatnya kesadaran masyarakat akan perencanaan keuangan untuk masa depan. Meskipun memiliki potensi besar, pertumbuhan dana pensiun di tanah air masih menghadapi berbagai hambatan yang perlu diatasi agar dapat berkembang secara optimal.

Hambatan dalam Pertumbuhan Peserta Dana Pensiun
Salah satu hambatan utama dalam pertumbuhan dana pensiun adalah rendahnya partisipasi pekerja, terutama di sektor informal. Data menunjukkan bahwa lebih dari separuh pekerja informal di Indonesia tidak memiliki akses ke dana pensiun. Hal ini disebabkan oleh kurangnya pemahaman mengenai pentingnya dana pensiun serta terbatasnya program yang ditawarkan untuk sektor ini. Tanpa adanya program yang inklusif, banyak individu tidak dapat mempersiapkan masa pensiun mereka dengan baik.

Keterbatasan Aset Dana Pensiun
Dari segi aset, dana pensiun di Indonesia masih tertinggal dibandingkan negara lain seperti India. Aset dana pensiun Indonesia tergolong kecil jika dibandingkan dengan potensi yang ada, menjadi tantangan besar bagi industri ini untuk menarik lebih banyak peserta dan mengelola aset secara efektif. Keterbatasan aset juga berdampak pada kemampuan dana pensiun untuk memberikan imbal hasil yang kompetitif bagi para pesertanya.

Pentingnya Edukasi dan Kesadaran Masyarakat
Untuk mengatasi hambatan tersebut, edukasi dan peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya dana pensiun sangatlah krusial. Program-program edukasi yang menyasar pekerja, terutama di sektor informal, perlu digalakkan. Dengan memberikan informasi yang jelas mengenai manfaat dan cara berinvestasi dalam dana pensiun, diharapkan lebih banyak orang akan tergerak untuk berpartisipasi. Selain itu, perusahaan juga perlu didorong untuk menyediakan program dana pensiun bagi karyawan mereka, termasuk mereka yang bekerja di sektor informal.

Inovasi dalam Produk Dana Pensiun
Inovasi dalam produk dana pensiun menjadi kunci untuk menarik lebih banyak peserta. Penyedia dana pensiun perlu mengembangkan produk yang lebih fleksibel dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Misalnya, produk yang memungkinkan kontribusi lebih kecil tetapi tetap memberikan manfaat signifikan di masa pensiun. Dengan adanya variasi produk, diharapkan lebih banyak orang akan tertarik untuk berinvestasi dalam dana pensiun.

Kesimpulan
Pertumbuhan dana pensiun di Indonesia memiliki potensi besar, namun masih dihadapkan pada berbagai hambatan yang perlu segera diatasi. Dengan meningkatkan partisipasi pekerja, memperluas akses ke dana pensiun, dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya perencanaan keuangan, kita dapat menciptakan ekosistem yang lebih baik untuk dana pensiun. Selain itu, inovasi dalam produk dan layanan dana pensiun juga akan membantu menarik lebih banyak peserta, sehingga aset dana pensiun dapat tumbuh dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.

Dengan langkah-langkah strategis ini, masa depan dana pensiun di Indonesia bisa menjadi lebih cerah dan berkelanjutan. Penguatan tata kelola investasi serta transparansi dalam pengelolaan juga sangat penting agar masyarakat percaya pada sistem ini. Jika semua pihak bersinergi dalam mengatasi hambatan-hambatan ini, maka kita bisa berharap bahwa pertumbuhan dana pensiun akan semakin baik dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat di masa depan.
 
sumber berita:

14 November 2024

Hubungan Jepang dan Indonesia dalam Konteks Halal dan Sepak Bola


 

jep
Indonesia vs Jepang

Hubungan antara Jepang dan Indonesia semakin kuat, terutama dalam bidang ekonomi, budaya, dan olahraga. Salah satu bentuk kerja sama yang menonjol adalah dalam industri produk halal. Baru-baru ini, Jepang meluncurkan Halal International Trust Organization (HITO) sebagai upaya untuk mempermudah sertifikasi produk halal yang ingin masuk ke pasar Jepang. Langkah ini sangat penting mengingat meningkatnya permintaan terhadap produk halal di Jepang, terutama di kalangan komunitas Muslim yang berkembang. HITO bertujuan untuk memberikan jaminan sertifikasi halal yang lebih mudah bagi produk Indonesia yang ingin dipasarkan di Jepang. Hal ini akan membantu memperluas pasar bagi produk halal Indonesia dan memperkuat kerja sama ekonomi antara kedua negara. Pemerintah Jepang dan Indonesia bekerja sama untuk memastikan bahwa produk-produk tersebut memenuhi standar halal, memberikan kesempatan bagi produk lokal Indonesia untuk bersaing di pasar Jepang.

Selain itu, hubungan Jepang dan Indonesia juga tercermin dalam dunia olahraga, khususnya sepak bola. Salah satu momen bersejarah adalah ketika tim nasional Indonesia mencatatkan kemenangan telak 7-0 atas Jepang di masa lalu. Kemenangan ini bukan hanya menjadi kebanggaan dalam dunia olahraga, tetapi juga simbol persaingan yang sehat antara kedua negara. Ini menunjukkan bahwa meskipun ada perbedaan budaya, semangat sportifitas tetap menjadi faktor yang menguatkan hubungan antar negara.

Secara keseluruhan, hubungan antara Jepang dan Indonesia terus berkembang, dengan semakin banyaknya kolaborasi dalam sektor halal dan olahraga. Melalui langkah-langkah seperti HITO dan prestasi di lapangan sepak bola, kedua negara dapat terus mempererat kerja sama yang saling menguntungkan, menciptakan peluang baru di berbagai sektor di masa depan.
 
bahan bacaan: suaramerdekahalalantara

11 October 2024

Membuka Peluang Profesi Baru Setelah Pensiun


 

prO
Profesi Baru

Pekerjaan pensiunan di Indonesia kini semakin beragam, memberikan banyak pilihan bagi mereka yang ingin tetap aktif setelah masa kerja formal berakhir. Selain sebagai bentuk produktivitas, berbagai profesi ini juga membuka peluang untuk tetap terhubung dengan masyarakat dan menjaga kesejahteraan fisik serta mental. Berikut adalah beberapa profesi yang banyak dipilih pensiunan di Indonesia:
 
Satu, Konsultan. Pensiunan dengan pengalaman di bidang tertentu dapat beralih menjadi konsultan, memanfaatkan pengetahuan dan keahlian yang telah mereka peroleh selama karier mereka. Profesi ini memungkinkan pensiunan untuk berbagi wawasan dengan generasi muda atau profesional lainnya, sambil tetap menjaga keterlibatan sosial dan intelektual. Mereka bisa bekerja secara mandiri atau bergabung dengan lembaga konsultan yang sudah ada.

Dua, Pengajar atau Mentor. Banyak pensiunan yang memilih untuk berperan sebagai pengajar atau mentor, baik di lembaga pendidikan formal maupun informal. Ini tidak hanya memberikan mereka kesempatan untuk berbagi pengetahuan dengan generasi muda, tetapi juga membawa kepuasan pribadi dalam melihat perkembangan orang yang mereka bantu.

Tiga, Wirausaha. Beberapa pensiunan memilih untuk membuka usaha sendiri, seperti bisnis online, toko, atau usaha kuliner. Menjadi wirausaha memberikan fleksibilitas dalam bekerja dan memungkinkan pensiunan untuk tetap produktif. Ini juga membuka peluang untuk berinovasi dan menciptakan lapangan kerja bagi orang lain.

Empat, Pekerjaan Paruh Waktu. Pekerjaan paruh waktu di sektor ritel, layanan, atau bidang lainnya bisa menjadi pilihan bagi pensiunan yang ingin tetap aktif dan mendapatkan penghasilan tambahan. Selain itu, pekerjaan paruh waktu juga memberi kesempatan untuk tetap berinteraksi dengan orang lain.

Lima, Relawan. Banyak pensiunan yang memilih untuk menjadi relawan dalam berbagai kegiatan sosial, seperti membantu di organisasi kemanusiaan, pendidikan, atau kegiatan lingkungan. Ini memberikan mereka kesempatan untuk memberi kontribusi sosial serta merasakan kepuasan pribadi dari aktivitas yang bermanfaat bagi orang lain.

Dengan banyaknya pilihan ini, pensiunan di Indonesia memiliki peluang untuk tetap aktif dan berperan penting dalam masyarakat. Profesi-profesi ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga menjaga keseimbangan mental dan emosional para pensiunan.

17 September 2024

Trend Hijab dan Dampak Produk Luar Negeri pada Kompetisi Pasar Hijab


 

Hij
Trend Hijab

Dunia fashion hijab telah mengalami perubahan signifikan di Indonesia. Dengan populasi Muslim yang besar dan peningkatan kesadaran akan gaya hidup modis, pasar hijab menjadi salah satu segmen dengan pertumbuhan paling pesat dalam industri fashion. Namun, di tengah pertumbuhan ini, produk luar negeri, terutama dari China, mengancam posisi pasar lokal. Artikel ini akan membahas trend hijab terkini dan dampak produk luar negeri terhadap kompetisi pasar hijab di Indonesia.

Pertumbuhan Pasar Hijab di Indonesia : Pasar hijab di Indonesia merupakan salah satu pasar terbesar di dunia. Menurut laporan dari [Tirto], produk hijab lokal hanya menguasai sekitar 25% dari total pasar yang ada. Ini menunjukkan betapa besarnya peluang yang ada, namun juga tantangan yang harus dihadapi oleh pelaku industri lokal. Penarikan konsumen terhadap produk luar negeri menjadi salah satu penyebab dominasi pasar yang rendah ini.

Trend Hijab Terkini : Tren hijab di Indonesia kini bergerak menuju inovasi dalam desain dan kenyamanan. Brand-brand lokal seperti yang diulas dalam artikel dari [Detik] menawarkan beragam pilihan, mulai dari hijab segi empat hingga jilbab instan. Desain yang fashionable, penggunaan bahan berkualitas, dan variasi warna yang menarik menjadi daya tarik bagi konsumen. Brand-brand ini tidak hanya berfokus pada penjualan produk tapi juga pada branding yang kuat melalui sosial media dan kolaborasi dengan influencer.

Dampak Produk Luar Negeri : Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi oleh pasar hijab lokal adalah produk luar negeri, khususnya dari China. Sebagaimana disebutkan oleh [CNBC Indonesia], produk hijab yang diimpor dari luar negeri semakin menguasai pasar dengan harga yang lebih kompetitif. Hal ini membuat konsumen lebih memilih produk luar negeri yang sering kali menawarkan desain modern dengan harga yang lebih terjangkau, sehingga mengurangi minat terhadap produk lokal.

Strategi untuk Meningkatkan Daya Saing : Untuk mengatasi tantangan ini, para pelaku industri hijab lokal perlu beradaptasi dengan tren pasar dan meningkatkan daya saing. Salah satu langkah yang diambil adalah ekspansi ke pasar internasional. Sebagaimana diinformasikan dalam artikel di [Viva], beberapa brand lokal sudah mulai merambah pasar luar negeri, seperti Malaysia, untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan pangsa pasar. Hal ini penting untuk mendongkrak nama brand dan memberikan exposure lebih luas.

Optimisasi Potensi Pasar Hijab : Berdasarkan laporan dari [CNN Indonesia], para pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, mulai fokus untuk mengoptimalkan potensi pasar hijab Indonesia dengan strategi yang berkelanjutan. Ini termasuk dukungan untuk pengembangan produk lokal, promosi melalui pameran internasional, dan kerjasama antara pelaku industri dan pemerintah untuk mempermudah akses dalam pemasaran produk lokal.
 
Trend hijab di Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, namun tantangan dari produk luar negeri sangat nyata dan mempengaruhi kompetisi di pasar. Untuk bertahan dan berkembang, pelaku bisnis hijab lokal harus terus berinovasi, memperkuat brand, dan menciptakan keunikan yang bisa menarik perhatian konsumen. Dengan strategi yang tepat, pasar hijab Indonesia memiliki potensi besar untuk menembus pasar global. Sebagai penutup, penting bagi semua pihak yang terlibat dalam industri hijab untuk bekerja sama menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan pasar lokal dan merespons tantangan dari luar negeri. Dengan demikian, produk hijab Indonesia dapat bersaing tidak hanya di pasar domestik tetapi juga di tingkat internasional.

03 April 2024

Catatan Rekor Harga Emas Dunia


 

ema
Rekor Harga Emas


Merujuk data Refinitiv, harga emas ditutup di posisi US$ 2.280,08 per troy ons atau melesat 1,32% (3 April 2024). Penguatan ini kembali menjadikan harga emas mencetak rekor tertinggi sepanjang masa barunya kemarin, di mana sudah beberapa hari terakhir harga emas dunia terus mencetak rekor. Sejak Kamis atau tiga hari perdagangan terakhir, harga emas terus mencetak rekor baru.

Melonjaknya permintaan terhadap emas didorong dari panasnya situasi di Timur Tengah. Emas adalah aset aman yang dicari saat eskalasi geopolitik meningkat. Kenaikan harga emas tak semerta-merta dan anpa alasan. Kini emas telah diburu menjadi instrument investasi safe-haven yang telah diborong oleh beberapa pihak karena ketegangan geopolitik di beberapa negara yang tak kunjung usai.
 
Harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk pada Jumat (21 Juni 2024) di butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung mencatatkan harga tertinggi sepanjang sejarah. Harga emas tercatat Rp1.371.000, melesat Rp16.000 per gram. Begitu juga dengan harga buyback (harga yang digunakan ketika menjual emas kembali) berada di posisi Rp1.249.000 per gram, melejit Rp16.000.

sumber: cnbcindonesia, cnbc-antam

17 December 2023

Kopi Gayo


 

kop
Kopi Gayo di Aceh Tengah

Tradisi menanam kopi di kawasan Gayo, Aceh Tengah, masyarakat di sana mengawali dengan ritual sederhana, Dua Ni Kupi. Ritual ini melambangkan doa dari orangtua ke anaknya agar ia tumbuh besar dan kelak berguna bagi banyak orang. Sejak ditanam, tanaman kopi didoakan agar tumbuh subur dan kelak memberikan manfaat bagi banyak orang. Dalam doa dan dekapan udara sejuk segar Gayo, tanaman kopi yang di kawasan itu diberi nama Siti Kewe, ditanam dengan rasa hormat.

Seperti doa dalam ritual Dua Ni Kopi, Siti Kewe menghasilkan buah kopi yang lebat dan bijinya yang nikmat. Tahun 2020, menurut data Badan Pusat Statistik Aceh, produksi kopi arabika gayo di Aceh Tengah, Bener Meriah, dan Gayo Lues mencapai 65.793 ton biji kopi (green beans). Produksi ini mencapai 40 persen dari total produksi kopi arabika nasional.

Di luar kopinya, warga lokal di sana melihat kekayaan tradisi lokal terkait kopi, tak ternilai harganya. (Berharap) sebagian bisa dijual dalam bentuk, misalnya, paket-paket wisata.

sumber data: kompas

11 November 2023

Nasi Bungkus Indonesia Untuk Dunia


 

nas
Nasi Bungkus Indonesia

Jika Italia punya pizza, Thailand punya Tom Yum, Jepang memiliki Sushi, maka Indonesia memiliki nasi bungkus dengan berbagai macam variannya. Itulah sekiranya yang menjadi intisari pidato kebudayaan dari pakar kuliner William Wongso di Graha Bakti Budaya Taman Ismail Marzuki. Nasi bungkus, menurutnya memiliki potensi yang besar  untuk dikenalkan sebagai kuliner Indonesia di dunia. Indonesia bahkan memiliki berbagai macam nasi bungkus dengan nama-nama yang beragam, seperti nasi timbel, nasi jinggo, nasi docang, dan sebagainya dengan isian yang juga beragam. Di dalam nasi bungkus juga terdapat kekayaan budaya, keragaman kuliner,  dan simbol kesiapsiagaan orang Indonesia.

William Wongso
Jika diplomasi budaya memberi kedekatan, gastrodiplomasi melengkapinya dengan menyentuh rasa. Sentuhan itulah yang kita harapkan menjadi penjelajahan yang tak berkesudahan bagi masyarakat dunia


sumber berita:
hypeabis
tempo
 
 
 
 
 
 
 

 

05 June 2023

Modal Asing Keluar RI


 
mod
Modal Keluar

Kepala Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono:
Bank Indonesia (BI) mencatat, aliran modal asing yang keluar dari pasar keuangan Indonesia pada minggu kelima (tanggal 29-30 Mei 2023) atau pekan terakhir Mei 2023 sebanyak Rp 1,74 triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati:
Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan RI, dalam sebulan terakhir (Mei 2023), asing mencatatkan outflow di pasar SBN mencapai Rp 27,9 triliun

sumber berita:






21 March 2023

Miss Management


mis
Apa itu Miss Management

Industri asuransi Indonesia mengalami guncangan berat oleh maraknya kasus gagal bayar dalam 4 tahun terakhir. Salah satu yang fenomenal adalah asuransi Jiwasraya. Kasus gagal bayar PT Asuransi Jiwa Kresna atau Kresna Life. Kasus gagal bayar yang paling baru terjadi yakni PT Asuransi Jiwa Kresna atau Kresna Life. Kemudian, Asuransi Jiwa Bumiputera 1912.

Permasalahan pada Bumiputera lebih terfokus kepada miss management atau kesalahan mengelola perusahaan. Pada Januari 2018 perusahaan mengaku mengalami keterlambatan pembayaran klaim dalam 1 - 2 bulan karena minimnya premi yang dihasilkan perusahaan. Tentunya kasus-kasus ini tidak membantu peningkatan kepercayaan masyarakat bagi industri asuransi itu.

Karena miss management dari beberapa usaha asuransi itu yg bikin orang jadi (semakin) tidak trust.

sumber berita : cnbcindonesia, cnbc

19 November 2022

Menciptakan Persaingan Resiko Sehat Pelaku Usaha


 

ris
Resiko sehat

Ketua KPPU RI M. Afif Hasbullah:

Setiap pelaku usaha mempunyai kesempatan yang sama, dimana entry dan exit market harus dijamin oleh negara. Ada jaminan bagi UMKM untuk senantiasa hidup tidak diganggu dan dimatikan oleh pelaku usaha yang lebih besar.

UU No. 5 Tahun 1999 dekat dengan amanat demokrasi ekonomi dan harus kita kawal. Maka masyarakat harus disejahterakan. Caranya ialah dengan memberikan kemudahan berusaha sehingga tidak ada entry barrier. UU No. 5 Tahun 1999 dibentuk untuk mengawasi, jangan sampai pelaku usaha melakukan praktek monopoli. Satu perjanjian yang bersifat kartel yang merugikan masyarakat banyak.