AI atau ChatGPT Bisa Mendukung Riset dan Pendidikan
chatGPT Pendidikan |
ChatGPT juga bisa kita gunakan untuk mendukung penelitian atau pendidikan. ChatGPT (Generative Pre-Trained Transformer), adalah sebuah program keluaran perusahaan OpenAI yang dapat menjawab segala pertanyaan dalam bentuk percakapan, atau bahasa alami manusia. Berbeda dengan Google, ChatGPT adalah suatu “chat bot”. Ia bisa diajak “chat” mengenai apa saja.
Para dosen kewalahan karena mahasiswa bisa menggunakan ChatGPT untuk menyelesaikan tugas-tugas perkuliahan dengan mudah dan cepat. GhatGPT bahkan bisa membantu telaah pustaka, meringkas, atau menulis sebagian karya ilmiah mereka. Ada yang mengagumi kecanggihan teknologi ini, tapi ada yang cemas karena AI akan menggantikan keahlian dan tenaga manusia, sehingga potensi hilangnya sebagian pekerjaan semakin tinggi.
Kita tidak perlu takut akan kecanggihan bahasa ChatGPT. Keunggulan program ini justru bisa kita gunakan untuk membantu penulisan. ChatGPT bisa diperintahkan untuk membantu menulis suatu topik menurut fokus, format, gaya, pembaca yang dituju, dan perspektif yang kita inginkan. Misalnya, kita bisa mulai dengan meminta ChatGPT merancang kerangka satu esai atau tulisan.
Artikel ilmiah dalam bahasa Inggris kadang rumit dan susah diringkas. Mintalah chatGPT meringkas poin-poin penting dari satu paragraf artikel ilmiah. Untuk bahasa Inggris (atau bahasa asing lainnya), mintalah ChatGPT untuk menjelaskan kesalahan struktur dan tata bahasa, serta bagaimana memperbaikinya. Artikel ilmiah dalam bahasa Inggris kadang rumit dan susah diringkas. Mintalah chatGPT meringkas poin-poin penting dari satu paragraf artikel ilmiah. Mahasiswa bisa dilatih untuk meningkatkan ketrampilan pemahaman artikel ilmiah dengan chatGPT.
sumber berita: theconversation
0 comments :
Post a Comment