Nasib Teras Cihampelas, Kini
![]() |
| teras cihampelas bandung |
Pemerintah Kota Bandung berencana membongkar Teras Cihampelas tahap dua mulai tahun depan. Rencana ini muncul setelah bangunan skywalk tersebut dinilai bermasalah secara administratif dan teknis, serta tidak lagi berfungsi optimal sebagai ruang publik.
Seorang pedagang, Ratna (18 Des 2025), mengaku pasrah. Dia juga mengungkapkan kondisi penjualan di Teras Cihampelas yang terus menurun dari tahun ke tahun. Ia mengaku sempat merasakan ramainya pembeli pada awal peresmian, tetapi kondisi tersebut tidak bertahan lama:
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan:
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (17 Des 2025):
sumber berita: kompas, republika
Seorang pedagang, Ratna (18 Des 2025), mengaku pasrah. Dia juga mengungkapkan kondisi penjualan di Teras Cihampelas yang terus menurun dari tahun ke tahun. Ia mengaku sempat merasakan ramainya pembeli pada awal peresmian, tetapi kondisi tersebut tidak bertahan lama:
Saya nggak terlalu berharap, ya gimana lagi ya. Kalau direlokasi yang strategis, dari segi keamanan, dari segi segalanya diperhatikan tempatnya gitu. (Penjualan) menurun 90 persen, sekarang mah cuma 30 persen. Tapi alhamdulillah masih ada datang juga. Terus kalau dilihat dari situasi sekarang berdasarkan fungsi ini emang udah gak berfungsi maksimal gitu
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan:
Teras Cihampelas itu tidak punya PBG, tidak punya SLF, asli ini mah. Tidak ada PBG-nya, tidak ada Sertifikat Laik Fungsi-nya, jadi memang harus dibongkar
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (17 Des 2025):
Goreng (jelek, bahasa Sunda). Kan Cihampelas itu ekonominya sudah mapan. Ada hotel, ada Ciwalk, kemudian ada outlet-outlet, rapi dan restoran ekonominya udah dari dulu tumbuh. Justru dengan adanya Teras Cihampelas ini, mereka itu menjadi tidak kelihatan. Walaupun di cat kanan kiri berwarna, tetap aja besi-besi itu menjadi penghalang pandangan dan membuat estetika menjadi rusak. Kalau saya sih ke pak wali sudah bongkar. Enggak ada pilihan. Karena gini, kalaupun misalnya nanti dibikin lagi, dicat lagi, di atas lagi, dibikin jualan lagi, enggak akan lama bertahannya
sumber berita: kompas, republika

0 comments :
Post a Comment